Zionis Israel Terbitkan 66 Administratif Penahanan Baru Terhadap Tahanan Palestina
Otoritas Zionis Israel kemarin menerbitkan dan memperbarui 66 administrasif penahanan terhadap warga Palestina, termasuk tiga jurnalis, Iapor Klub Tahanan Palestina (PPC).
PPC mengatakan Penjajah Zionis Israel memperbarui 22 administratif perintah penahanan, dan menerbitkan 44 yang baru.
Salah satu jurnalis, Nidal Abu Bakar, ujar PPC, sebelumnya mendekam di penjara selama 13 tahun, termasuk sembilan tahun di bawah administratif penahanan.
Menurut PPC, jumlah tahanam Palestina di bawah administratif penahanan meningkat tajam sejak Oktober tahun lalu, mencapai lebih dari 700 orang.
Dilansir Middle East Online, sejak tahun 2000 Zionis Israel telah menerbitkan sekitar 25.000 administrtaif penahanan terhadap warga Palestina, termasuk pria, wanita dan kaum minoritas.
Sejumlah tahanan Palestina saat ini tengah melakukan mogok makan sebagai bentuk protes terhafap administratif penahanan.
Bilal Kayed kemarin menghentikan aksi mogok makannya setelah 71 hari saat Zionis Israel berjanji tidak akan memperbarui pasal administratip penahanan. [islamedia/abe]
0 komentar: